Rabu, 26 September 2012

Menyayangi orang tua dan Memandang Orang Tua yang Baik


Coba kita perhatikan bagaimana anak-anak menyanyangi orang tua dan memandang orang tua yang baik. Pada masa balita khususnya, dapat kita lihat kasih-sayang anak pada ibu khususnya muncul pada saat ibunya tidak sedang berarda di dekatnya karena kerja contohnya, ia menangis merindukannya. Memang ada juga anak yang sering merindukan bapaknya, tetapi secara psikologis memang anak mesti lebih dekat pada ibunya akibat dari ketergantungannya lebih banyak terhadap sang ibu. Emosional anak sejak kecil telah tercipta dalam kadar yang tidak berbeda. Ketika orang tuanya menderita, maka ia turut bersedih, dan secara emosional ia akan mencoba menawarkan kebaikan-kebaikan. Kasih sayang mereka masih bersifat alami yang terkadang orang sebut dengan naluri. Lihat juga bagaimana mereka melihat orang tua yang baik. Umumnya mereka memandang orang tua yang baik dalam perspektif biologis. Orang tua yang baik bagi mereka adalah yang sering member jajan, memenuhi hajat mereka termasuk hajat batin yang suka bermain dan menyukai sarana-sarana permainan. ‘ala kulli hal, orang tua yang baik bagi mereka itu yang banyak kasi jajan dan banyak membeli mainan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar